Jangan Bersedih Menghadapi Kritikan dan Hinaan!

Sesungghnya Anda akan mendapatkan pahala dikarenakan kesabaran Anda mengahadapi kritikan dan cercaan. Dan kritikan mereka itu, pada dasarnya pertanda bahwa Anda memiliki harga dan derajat. Sebab manusia tak akan pernah memandang bangkai anjing dan orang-orang yang tak berharga pastilah tak akan pernah terkena sasaran pendengki. Artinya, manakala kritikan yang Anda terima semakin pedas, maka semakin tinggi pula harga Anda.

® Aku mengeluh karena kezaliman pemfitnah, dan tidaklah engkau dapatkan menusia yang punya kemuliaan melainkan akan selalu diterpa kedengkian.

Bila Engkau manusia yang mulia, maka engkau selalu akan didengki.

Namun kala kau miskin tak berharga, mana mungkin ada yang mendengki.


Dalam sebuah Hadist diriwayatkan bahwa Rasulullah Sahallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Allah berfiran:

"Anak Adam mencerca dan menghina-Ku padahal tidak seharusnya ini ia lakukan. Adapun cercaannya kepada-Ku adalah bahwa dia mencerca zaman, padahal Akulah zaman. Aku bolak-balikkan malam dan siang sekehendak-Ku. Sedangkan hinaannya kepada-Ku adalah ia mengatakan bahwa Aku memiliki sahabat wanita dan anak, padahal Aku tidak memiliki sahabat wanita dan anak."

Anda tidak akan membungkam mulut manusia untuk melakukan pelecehan terhadap kehormatan Anda. Meski demikian, Anda dapat melakukan kebaikan dan menghindari perkataan dan kritikan mereka.

® Aku berjumpa dengan orang bodoh yang mencelaku.

Kutinggalkan ia seraya berkata, "aku tidak perduli"

Jika orang bodoh berbicara, janganlah kau timpali, sebab sebaik-baiknya jawaban baginya adalah diam seribu bahasa.

Meskipun demikian, tak ada salahnya bila orang-orang bodoh itu sesekali dilawan dan ditentang. Atau katakan pada mereka,

® Jika kebaikan yang tampak pada perbuatanku adalah dosa-dosa, maka katakanlah kepadaku, bagaimana aku harus meminta maaf?

Allah Ta'ala berfirman:

"Kecelakaan bagi setiap pengumpat lagi pencela. Yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya. Dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya. Sekali-kali tidak! Sesungguhnya Dia akan dilempar ke neraka Huthamah." (QS. Ak-Humazah: 1-4)

Ada beberapa hal yang perlu kita renungkan dan dicoba:

* Jangan pernah membalas cercaan atau olok-olok yang melukai kita! Karena kesabaranmu dalam menghadapinya yang dengan sendirinya menguburkan semua kehinaan.
"Kesabaran adalah sumber kemuliaan, diam adalah kekuatan untuk mengalahkan musuh, dan memaafkan adalah sumber dan tangga untuk mencapai pahala dan kemuliaan."

Ingat..!!
Separoh dari orang yang pernah mencerca atau mengkritik Anda itu akan melupakan cercaannya, sepertiganya tidak sadar dengan apa yang mereka lontarkan, dan selebihnya tidak akan mengerti apa dan mengapa mereka mencerca Anda. Maka dari itu, jangan pernah cercaan mereka kita masukkan kedalam hati dan jangan pula berusaha untuk membalasnya apa yang mereka katakan itu.
Insyaa Allah pahala dan kemenangan ada bersamanya.